Selasa, April 22, 2008

Saling Mendukung

PERTEMUAN berikutnya tetap di Java Supermall, tapi bukan lagi di Resto Basilia, melainkan di Kafe Luwak. Handry TM, Budi Maryono, Wiwien Wintarto, dan Antonius Bowo Wasono, direktur Gradasi (SMK 11 Semarang) berkomitmen untuk saling mendukung dengan kebisaan dan kemampuan masing-masing agar "proyek" FTV Hujan di Hati Stephie tidak berhenti di tengah jalan. Tak mulus memang. Ada yang janji mau kasih sponsor, ternyata mbulet. Tetapi semangat? Teuteeeeppp.... Syuting perdana, Senin 28 April 2008!

Minggu, April 20, 2008

Main-main Jadi Sungguhan

PELUANG datang, ambil, ajak teman yang lain. Begitulah awalnya. Handry TM bertemu Pak Winata, direktur Cakra Semarang TV, dan lahir kesepakatan membuat dan menayangkan film "buatan sendiri". Di bawah bendera Rumah Kertas Productions, Handry TM siap menjadi sutradara dan membuat film. Lewat Cakra Semarang TV, Pak Winata siap menayangkannya. Kloplah sudah.

Handry TM menggandeng dua teman: Wiwien Wintarto sebagai penulis skenario dan Budi Maryono sebagai line producer. Bertiga mereka bertemu di Resto Basilia, Java Supermall, dan memutuskan untuk mengangkat cerpen "Hujan di Hati Stephie" karya Nora Umres, si penulis teenlit Dekat di Mata Jauh di Hati dan Hidup Love is Blind!.

Pada awalnya seperti main-main memang. SMS-an, telepon-teleponan, bertemu, bercanda, berimajinasi... mengenang masa lalu sekaligus mengangankan masa depan. Tapi ketika pihak-pihak lain (termasuk para calon "bintang") turut mendukung, film Hujan di Hati Stephie jadi kerja sungguhan.

Sabtu, April 12, 2008

Behind the Scene

Shela dan Handry TM, sang sutradara

KARENA film Hujan di Hati Stephie sedang dalam praproduksi, sebentar lagi produksi, maka yang akan segera tertayang di blog ini adalah behind the scene. Dari awal ide terlontar, rembuk para pemangku kepentingan, memilih pemain, latihan, hunting lokasi, hingga take demi take. Selamat menikmati --tak lama lagi!