Rabu, Juni 04, 2008

Kehilangan Sutradara di Mal Ciputra (4)


SEJAK awal emang udah diset, pas syuting di mal nanti, cast & crew wajib pakai kaos "proyek" FTV Hujan di Hati Stephie. Kenapa? Biar kelihatan keren dan berkesan bikin film sungguhan.

Maka Rabu 7 Mei agak-agak siang, Ira Fisela dkk udah "bergaya" di Mal Ciputra. Lha tapi kok cuma berjajar di sebalik pintu masuk kayak manekin? "Om Handry lagi minta izin syuting," kata Putra. Waduh, kalau nggak dapet izin gimana? Bisa balik-kucing dong!

Syukurlah Mbak Achie, public relation manager Mal Ciputra, apikan tenan (100 X). Nggak neka-neka, langsung aja welcome. Semua tersenyum saat sutradara datang bawa dua ID card: tiket bebas take di mal. Come on!


Saat jalan bareng di sepanjang atrium, lalu naik dan ngumpul di food court, cast & crew bener-bener menarik perhatian pengunjung. Karena ada kamera, mik, dan tv monitor, mereka tahulah ini syuting --bukan Geng Stephie yang lagi unjuk gigi. Tapi pasti diam-diam mereka bingung, ada bintang film cakep di situ, kok nggak ada yang mereka kenal? Belum. Belum kenal aja. Hahaha....




Setelah ambil adegan Stephie dan Arman "jalan-jalan" lalu masuk gerai pakaian anak muda Celsius dan ketahuan Fany, juga adegan Stephie dan Lukas nyante di food court dan ketahuan Odi (Bayu), Om Diek tanya, "Sutradara ke mana ya?" Nggak ada yang tahu. Haiya, ada syuting kok kehilangan sutradara.

Sekitar setengah jam kemudian, Om Handry nongol: "Kita keluar lalu syuting di lantai tiga. Ayo!" Keluar ke mana, lantai tiga bagian mana, take adegan apa, nggak ada yang tahu. "Hanya dia dan Yang di Atas yang tahu..." komen Mas Teguh, penata lampu.

Ternyata masuk ke PT Mitsui Leasing Capital Indonesia, naik ke lantai tiga tanpa lift (olala), dan ketemu sama branch manager-nya, Om Beny Supriyatno. Ngapain? Ya syuting. Om Benny jadi "bos" televisi untuk adegan Fany nganter Lukas yang mau ikutan reality show Detektif Cinta. Oalaaaaah....


Latihan bentar lalu action. Tapi cut dan ketawa bareng beberapa kali. "Sori, sori, nggak lancar. Maklum, belum pernah syuting dan terima naskah baru lima menit lalu," kata Om Beny. Setelah itu, wuis, lancar bro!

Usai syuting pas magrib dheng, tanpa sengaja, cast & crew berpencar karena "kelaparan". Ada yang makan bakso berkuah kimplah-kimplah, ada yang menikmati nasi kucing plus susu jahe dan mendoan panas hah-hah. Jatah makan malam yang datang kemudian pun dibagi-bagi dan dibawa pulang! --to be continued

1 komentar:

sandra palupi mengatakan...

baca sesuatu yang baru. seru ya, berada di sekitar dunia hiburan. dituliskan dengan sangat menarik pula. salut.